Drug Label
A. Pengertian Label
Label (Keterangann) merupakan informasi atau keterangan penting yang ditempelkan pada kemasan berbagai macam produk misalnya, bungkus makanan, botol minuman, bungkus obat-obatan dan lain-lain. Di label produk biasanya terdapat kalimat yang menunjukkan keunggulan produk, petunjuk penggunaan, takaran, kandungan gizi, komposisi produk, tanggal produksi serta tanggal kadaluwarsa. Dengan demikian, calon konsumen yang ingin memanfaatkan produk tersebut mendapat informasi secara detail dan akurat.
Definition of Label
Label is an information contained in the outer packaging of a product or goods.Dengan adanya label kita bisa menemukan beberapa informasi penting tentang produk yang akan kita gunakan.B. Tujuan dan Fungsi Label
Purpose of Label
To give detailed information about a product. Tujuannya untuk memberikan informasi rinci tentang suatu produk atau barang.Label bukan hanya sebagai alat penyampai informasi, namun juga berfungsi sebagai iklan dan branding sebuah produk. Menurut Kotler (2000:478), fungsi label adalah sebagai berikut:
- Label mengidentifikasi produk atau merek.
- Label menentukan kelas produk.
- Label menggambarkan beberapa hal mengenai produk (siapa pembuatnya, dimana dibuat, kapan dibuat, apa isinya, bagaimana menggunakannya, dan bagaimana menggunakan secara aman).
- Label mempromosikan produk lewat aneka gambar yang menarik.
- Memberi informasi tentang isi produk yang diberi label tanpa harus membuka kemasan.
- Berfungsi sebagai sarana komunikasi produsen kepada konsumen tentang hal-hal yang perlu diketahui oleh konsumen tentang produk tersebut, terutama hal-hal yang kasat mata atau tak diketahui secara fisik.
- Memberi petunjuk yang tepat pada konsumen hingga diperoleh fungsi produk yang optimum.
- Sarana periklanan bagi produsen.
- Memberi rasa aman bagi konsumen.
C. Jenis-jenis Label
Menurut Marinus (2002:192), terdapat tiga tipe label berdasarkan fungsinya, yaitu sebagai berikut:- Brand label adalah penggunaan label yang semata-mata digunakan sebagai brand.
- Grade label adalah label yang menunjukkan tingkat kualitas tertentu dari suatu barang. Label ini dinyatakan dengan suatu tulisan atau kata-kata.
- Label Deskriptif (Descriptive Label) adalah informasi objektif tentang penggunaan, konstruksi, pemeliharaan penampilan dan cirri-ciri lain dari produk.
D. Ketentuan dan Peraturan Label
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 69 tahun 1999 tentang label dan iklan pangan, label produk sekurang-kurangnya memuat nama produk, berat bersih atau isi bersih, serta nama dan alamat pihak yang memproduksi atau memasukkan pangan ke dalam wilayah Indonesia.- Nama Produk Pangan. Pada setiap produk pangan terdapat nama produk. Nama produk pangan tersebut memberikan keterangan mengenai identitas produk pangan yang menunjukkan sifat dan keadaan produk pangan yang sebenarnya. Untuk produk pangan yang sudah terdapat dalam Standar Nasional Indonesia penggunaan nama produk menjadi bersifat wajib.
- Keterangan Bahan yang Digunakan dalam Pangan. Keterangan ini diurutkan dari bahan yang paling banyak digunakan kecuali vitamin, mineral dan zat penambah gizi lainnya. Bahan tambahan pangan atau pengawet yang digunakan juga harus dicantumkan. Pernyataan mengenai bahan yang ditambahkan, diperkaya, atau difortifikasi juga harus dicantumkan selama itu benar dilakukan pada proses produksi dan tidak menyesatkan.
- Berat Bersih Atau Isi Bersih Pangan. Berat bersih atau isi bersih menerangkan jumlah produk pangan yang terdapat dalam kemasan produk tersebut. Keterangan tersebut dinyatakan dalam satuan metrik seperti gram, kilogram, liter atau mililiter. Untuk produk makanan padat dinyatakan dalam ukuran berat, produk makanan cair dinyatakan dalam ukuran isi dan produk makanan semi padat atau kental dinyatakan dalam ukuran isi atau berat.
- Nama dan Alamat Pabrik Pangan. Keterangan mengenai nama dan alamat pabrik pada produk pangan berisi keterangan mengenai nama dan alamat pihak yang memproduksi, memasukkan dan mengedarkan pangan ke wilayah Indonesia. Untuk nama kota, kode pos dan Indonesia dicantumkan pada bagian utama label sedangkan nama dan alamat dicantumkan dalam bagian informasi.
- Tanggal Kedaluwarsa Pangan. Setiap produk pangan mempunyai keterangan kedaluwarsa yang tercantum pada label pangan. Keterangan kedaluwarsa yaitu batas akhir suatu pangan dijamin mutunya sepanjang penyimpanannya mengikuti petunjuk yang diberikan oleh produsen. Keterangan kedaluwarsa dicantumkan terpisah dari tulisan "Baik Digunakan Sebelum" dan disertai dengan petunjuk tempat pencantuman tanggal kedaluwarsa.
- Nomor Pendaftaran Pangan. Dalam hal peredaran pangan, pada label pangan tersebut wajib mencantumkan nomor pendaftaran pangan. Adapun tanda yang diberikan untuk pangan yang diproduksi baik di dalam negeri maupun yang dimasukkan ke dalam wilayah Indonesia adalah tanda MD untuk pangan olahan yang diproduksi di dalam negeri dan tanda ML untuk pangan olahan yang dimasukkan ke dalam wilayah Indonesia.
- Kode Produksi Pangan. Kode produksi yang dimaksud adalah kode yang dapat memberikan penjelasan mengenai riwayat suatu produksi pangan yang diproses pada kondisi dan waktu yang sama. Kode produksi tersebut disertai dengan atau tanggal produksi. Tanggal produksi yang dimaksud adalah tanggal, bulan dan tahun pangan tersebut diolah.
- Penggunaan atau Penyajian dan Penyimpanan Pangan. Keterangan tentang petunjuk penggunaan dan atau petunjuk penyimpanan dicantumkan pada pangan olahan yang memerlukan penyiapan sebelum disajikan atau digunakan. Selain itu, cara peyimpanan setelah kemasan dibuka juga harus dicantumkan pada pangan kemasan yang tidak mungkin dikonsumsi dalam satu kali makan. Kemudian pada pangan yang memerlukan saran penyajian atau saran penggunaan dapat mencantumkan gambar bahan pangan lainnya yang sesuai dan disertai dengan tulisan "saran penyajian".
Contoh Pertama
Contoh Kedua
F. Soal dan Jawaban
Read the following text to answer questions number 1 and 2.
COLD BREAKER
LIKE YOU NEVER FEEL ANY COLD
Fast relief for:
AVAILABLE IN EVERY STORE IN MDONESIA
Read the following text to answer questions number 3 to 5.
Uses
• Temporarily relives nasal congestion due to the common cold, hay fever or other upper respiratory allergies, or associated with sinusitis
• Temporarily relieves these symptoms due to hay fever (allergic rhinitis):
- runny nose
- sneezing
- itching of the nose or throat
- itchy, watery eyes
• Temporarily restores freer breathing through the nose
Directions
Do not take more than 4 doses in any 24- hour period
Read the following text to answer questions number 6 and 7.• Temporarily relives nasal congestion due to the common cold, hay fever or other upper respiratory allergies, or associated with sinusitis
• Temporarily relieves these symptoms due to hay fever (allergic rhinitis):
- runny nose
- sneezing
- itching of the nose or throat
- itchy, watery eyes
• Temporarily restores freer breathing through the nose
Directions
Do not take more than 4 doses in any 24- hour period
SUPPLEMENTS FACTS
_________________________
Serving size: 1 tablet
Servings per container: 30
_________________________
_________________________
Serving size: 1 tablet
Servings per container: 30
_________________________
_________________________
*Daily value not established
Suggested use: 1 tablet after meal
_________________________
This product contains no artificial colors, flavors, preservatives, milk, egg, sugar, chemical solvent, starch or gluten.
Read the following text to answer questions number 8 to 10.*Daily value not established
Suggested use: 1 tablet after meal
_________________________
This product contains no artificial colors, flavors, preservatives, milk, egg, sugar, chemical solvent, starch or gluten.
G. Sumber
https://www.itapuih.com/2016/06/penjelasan-dan-contoh-label-terlengkap.html?m=1
https://www.kajianpustaka.com/2018/03/pengertian-fungsi-jenis-dan-ketentuan-label.html?m=1
https://www.kajianpustaka.com/2018/03/pengertian-fungsi-jenis-dan-ketentuan-label.html?m=1
https://www.itapuih.com/2017/05/10-contoh-soal-label-text-dan-kunci.html
Komentar
Posting Komentar